a) Enkapsulasi dengan cara manual
Berikut merupakan proses enkapsulasi dengan cara manual yang digunakan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, diantaranya adalah sebagai berikut;
1) Letakkan mylar diatas meja, bersihkan dengan lap bersih jika ada bagian yang kotor.
2) Letakkan kertas dokumen diatas mylar dengan posisi ada ditengah-tengah mylar.
3) Letakkan pemberat di atas dokumen.
Gambar 1
Proses Meletakan Pemberat diatas Dokumen dan Mylar
4) Tempelkan double side tape yang bebas diatas mylar pada garis lurus pinggir dokumen dan letaknya berjarak 2–3 mm dari pinggir dokumen sehingga daouble side tape yang bebas asam tersebut tidak bersentuhan dengan kertas dokumen.
5) Lebihkan double side tape bebas asam sekitar 5 mm dari garis lurus dokumen kertas.
6) Potong double side tape yang bebas asam dengan menggunakan cutter.
7) Lakukan penempelan double side tape yang bebas asam dengan cara yang sama pada ketiga sisi lainnya dari kertas dokumen.
8) Setelah penempelan double side tape yang bebas asam diatas mylar selesai, sisihkan pemberat.
9) Letakkan selembar mylar lagi di atas kertas dokumen.
10) Letakkan kembali pemberat di atas mylar.
Gambar 2
Proses Penempelan Doble Side Tape
11) Cungkil kedua kertas double side tape yang bebas asam dengan menggunakan cutter.
12) Lepaskan sedikit kertas double side tape.
13) Letakkan kedua sisi mylar dengan double side tape.
14) Lakukan hal yang sama pada ujung diagonal dokumen tersebut.
15) Setelah kedua ujung menempel, kemudian tarik sisa kertas double side tape sehingga semua kertas double side tape lepas dan kedua lembar mylar menempel pada double side tape.
16) Lakukan hal yang sama pada ketiga kertas double side tape.
Gambar 3
Proses Mencukil Kertas Double Side Tape
17) Gosok permukaan mylar yang ditempeli double side tape supaya double side tape menempel dengan kuat pada mylar.
18) Letakkan penggaris 2-3 mm dari pinggir double side tape, kemudia rapikan pinngir mylar dengan memotong mylar yang berlebih.
19) Lakukan pada keempat pinggir mylar.
Gambar 4
Proses Menggosok Permukaan Mylar
Gambar 5
Proses Merapikan Pinggir Mylar
Enkapsulasi dengan cara manual yang dilaksanakan di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, bahwa idealnya enkapsulasi dilakukan dengan cara mengapit bahan pustaka berupa lembaran plastik transparan (bebas asam). Lembaran bahan pustaka tersebut diletakkan diantara dua lembar plastik. Selanjutnya, pinggiran plastik ditempeli double side tape yang berguna untuk merekatkan kedua sisi plastik tersebut. Dengan demikian plastik tidak akan bisa terlepas.
b) Enkapsulasi dengan cara menggunakan mesin
1) Siapkan dua lembar mylar yang telah disesuaikan dengan bahan pustaka yang ingin di enkapsulasi.
2) Letakkan bahan pustaka yang ingin di enkapsulasi diatas salah satu mylar tersebut.
3) Pastikan bahan pustaka yang ingin di enkapsulasi berada di tengah-tengah mylar.
4) Letakkan mylar yang lainnya di atas bahan pustaka tersebut.
5) Pastikan bahan pusaka dengan mylar berada pada posisi yang sesuai.
6) Nyalakan mesin enkapsulasi yaitu mesin HDS KEEPER.
7) Letakkan bahan pustaka dibawah karpet yang telah tersedia pada mesin HDS KEEPER agar tidak ada gelembung udara pada bahan pustaka dan mylar.
Gambar 6
Proses Meletakan Bahan Pustaka Dibawah Karpet Untuk Menghilangkan Gelembung Udara
8) Lalu kedua bagian mylar yaitu bagian atas dan bawah dipres menggunakan mesin tersebut yaitu melalui sinar ultra sonic.
9) Pastikan alat tersebut mengepres pinggir mylar tersebut.
10) Hindari terkenanya bahan pustaka, karena akan merusak bahan pustaka, mengingat kerja mesin tersebut hanya untuk mengepres sisi-sisi mylar saja.
11) Lakukan pada keempat sisi mylar yang membungkus bahan pustaka.
Gambar 7
Proses Mengepres Pinggir Mylar dengan Sinar Ultra Sonic
12) Bila sudah, lakukan pemotongan sisi mylar yang tidak rata.
13) Mengelap sisa-sisa pembakaran pada mylar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar